Perbaikan Saluran Air Rumah – Sistem saluran air juga merupakan salah satu hal penting salah suatu rumah karena menunjang kegiatan dan kebutuhan sehari0hari seperti minum, memasak, mencuci, dan sebagainya.
Namun, seringkali saluran air mengalami kerusakan atau hambatan, sehingga menganggu aktivitas sehari-hari. Sehingga harus tepat memperbaikinya.
Dalam artikel ini akan membahas mengenai tanda serta solusi memperbaiki saluran air rumah yang bermasalah. Yuk simak!
Tanda-Tanda Umum Kerusakan Saluran Air
Kenali tanda-tanda umum kerusakan saluran air ini agar segera di atasi dan tidak semakin besar.
1. Air Mengalir Lambat atau Tersumbat
Salah satu tanda paling umum adalah air yang mengalir sangat lambat di wastafel, bak mandi, atau saluran cuci piring. Hal ini biasanya disebabkan oleh penumpukan kotoran seperti rambut, lemak, atau sisa makanan yang menyumbat pipa. Jika dibiarkan, aliran bisa terhenti total dan menimbulkan genangan.
2. Muncul Bau Tidak Sedap
Bau tak sedap yang keluar dari saluran air merupakan indikasi adanya penumpukan kotoran organik atau endapan limbah yang mulai membusuk. Bau ini juga bisa menandakan kebocoran atau kerusakan pada perangkap air (water trap) di sistem pembuangan.
3. Genangan Air Tak Kunjung Surut
Saluran yang tersumbat parah akan menyebabkan air menggenang dalam waktu lama. Bahkan setelah digunakan beberapa jam, air tetap tidak surut. Ini bisa menjadi pertanda adanya sumbatan besar atau kerusakan struktural pada pipa bawah tanah.
4. Suara Aneh dari Pipa
Suara gelembung atau gemericik saat air digunakan bisa menandakan adanya udara yang terjebak dalam pipa atau tekanan air yang tidak stabil. Kadang-kadang, ini juga mengindikasikan kebocoran kecil yang mulai berkembang.
5. Kebocoran Air di Area Tertentu
Tanda ini bisa berupa dinding atau lantai yang terasa lembap, munculnya jamur, atau retakan pada permukaan. Kebocoran pada saluran air dalam tembok atau lantai biasanya sulit dideteksi secara langsung dan membutuhkan pemeriksaan menyeluruh.
Penyebab Umum Kerusakan Saluran Air
Kerusakan air biasanya dapat disebabkan oleh beberapa penyebab umum ini.
1. Penumpukan Limbah dan Kotoran
Penggunaan saluran air yang tidak bijak, seperti membuang minyak goreng ke wastafel atau sisa makanan ke saluran cuci piring, bisa menyebabkan penyumbatan. Seiring waktu, limbah ini membentuk lapisan di dalam pipa yang menyempitkan aliran air.
2. Korosi pada Pipa Logam
Pipa logam seperti besi atau baja galvanis rentan terhadap korosi, terutama jika rumah menggunakan air tanah dengan kadar mineral tinggi. Korosi bisa menyebabkan kebocoran atau bahkan pecahnya pipa.
3. Akar Tanaman Menyusup ke Pipa
Pada rumah dengan saluran bawah tanah, akar pohon dapat tumbuh dan menyusup ke celah-celah pipa. Akar ini bisa menekan dan memecah pipa, menyebabkan kebocoran atau penyumbatan.
4. Instalasi yang Tidak Sesuai Standar
Kesalahan saat pemasangan, seperti kemiringan pipa yang tidak sesuai atau penggunaan sambungan yang tidak rapat, bisa menyebabkan aliran tidak lancar. Dalam jangka panjang, hal ini memicu masalah serius pada sistem saluran.
5. Umur Saluran Air yang Sudah Tua
Seiring waktu, saluran air mengalami keausan. Jika rumah sudah berusia lebih dari 20 tahun dan belum pernah mengganti pipa, kemungkinan besar sistem saluran membutuhkan penggantian atau perbaikan menyeluruh.
Perbaikan Saluran Air Rumah
Setelah mengidentifikasi masalah, saatnya melakukan perbaikan yang tepat atas kerusakan yang terjadi. Ini beberapa solusi perbaikan saluran air rumah yang bisa dilakukan.
1. Menggunakan Cairan Pembersih Saluran
Untuk sumbatan ringan, cairan pembersih kimia atau alami bisa menjadi solusi cepat. Produk ini melunakkan dan melarutkan lemak serta kotoran yang menempel di dalam pipa. Namun, penggunaannya harus sesuai petunjuk agar tidak merusak pipa.
2. Menggunakan Alat Pembersih Manual
Alat seperti plunger, auger (ular pipa), atau kawat pembersih dapat digunakan untuk membersihkan sumbatan yang lebih dalam. Alat ini efektif mengatasi penyumbatan akibat rambut atau benda padat lainnya.
3. Membongkar dan Membersihkan Perangkap Air
Jika penyumbatan terjadi di bawah wastafel, perangkap air (berbentuk U atau S) bisa dilepas dan dibersihkan. Pastikan untuk mematikan air terlebih dahulu dan menyiapkan ember untuk menampung air kotor.
4. Mengganti Bagian Pipa yang Rusak
Untuk kasus kebocoran atau korosi, penggantian sebagian atau seluruh bagian pipa mungkin diperlukan. Gunakan material pipa yang tahan lama seperti PVC atau PPR, dan pastikan pemasangan dilakukan oleh teknisi berpengalaman.
5. Inspeksi Menggunakan Kamera Khusus
Pada saluran bawah tanah, teknisi profesional menggunakan kamera inspeksi untuk mendeteksi lokasi dan penyebab masalah. Langkah ini penting untuk menentukan solusi terbaik tanpa perlu membongkar seluruh area.
Penutup
Air yang mengalir lancar dan saluran yang bersih menciptakan kenyamanan, kesehatan, dan keamanan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, mengenali tanda-tanda awal, mengetahui penyebabnya, serta memahami solusi dan pencegahan merupakan hal yang perlu dilakukan.
