Cara Pasang Keramik Lantai agar Tahan Lama dan Cantik

Cara Pasang Keramik Lantai agar Tahan Lama dan Cantik

Cara Pasang Keramik Lantai – Lantai merupakan salah satu elemen penting dalam desain rumah karena memberikan kesan pertama bagi siapa pun yang memasuki ruangan. Keramik menjadi pilihan populer karena tampilannya yang menarik, variasi desain yang beragam, serta daya tahannya yang baik.

Namun, keindahan dan kekuatan keramik tidak hanya bergantung pada kualitas materialnya saja, tetapi juga pada cara pemasangannya. Pemasangan yang asal-asalan dapat menyebabkan keramik mudah pecah, bergelombang, atau bahkan terlepas.

Dalam artikel ini akan memberikan langkah lanfkah cara pasang keramik lantai yang tahan lama dan cantik. Yuk simak!

Persiapan yang Perlu Diperhatikan Sebelum Pasang Keramik

Berikut ini adalah beberapa persiapan yang perlu diperhatikan sebelum pasang keramik agar pemasangan keramik berjalan lancar dan hasilnya maksimal.

1. Menentukan Desain dan Pola Pemasangan

Langkah pertama dalam pemasangan keramik adalah menentukan desain dan pola. Ada berbagai pola populer seperti lurus, diagonal, chevron, hingga pola mozaik. Pemilihan pola tidak hanya memengaruhi tampilan, tetapi juga jumlah keramik yang dibutuhkan. Misalnya, pola diagonal biasanya membutuhkan lebih banyak potongan keramik dan menghasilkan limbah material lebih banyak dibandingkan pola lurus.

2. Menghitung Kebutuhan Keramik

Mengukur luas ruangan dengan teliti sangat penting agar keramik yang dibeli sesuai kebutuhan. Ukur panjang dan lebar ruangan, lalu kalikan untuk mendapatkan luas lantai. Tambahkan cadangan sekitar 10 – 15 persen untuk potongan, kerusakan, atau kesalahan selama pemasangan. Dengan begitu, tidak akan kekurangan material saat proses berjalan.

3. Menyiapkan Permukaan Lantai

Permukaan lantai harus benar-benar rata sebelum pemasangan keramik. Jika ada retakan, lubang, atau perbedaan ketinggian, sebaiknya diperbaiki terlebih dahulu menggunakan campuran semen dan pasir. Lantai yang rata membantu keramik menempel lebih baik dan menghindari risiko keramik pecah karena tekanan yang tidak merata.

4. Memilih Perekat dan Nat yang Tepat

Selain keramik, perekat (thinset atau semen perekat) dan nat (grout) juga berperan besar dalam kualitas hasil pemasangan. Perekat yang baik memastikan keramik menempel kuat, sementara nat membantu menutup celah dan mencegah kotoran atau air masuk ke sela-sela keramik.

Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Berikut ini adalah beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan saat proses pemasangan keramik lantai.

  • Keramik sesuai desain dan ukuran

  • Perekat keramik atau semen campur pasir

  • Nat (grout) untuk finishing

  • Sekop atau trowel bergerigi untuk mengoleskan perekat

  • Waterpass untuk memastikan kerataan pemasangan

  • Tile spacer (pembatas keramik) agar jarak antar keramik seragam

  • Palu karet untuk mengetuk keramik agar menempel rata

  • Mesin potong keramik untuk memotong sesuai kebutuhan

  • Spons dan ember air untuk membersihkan sisa perekat

Perlengkapan yang lengkap akan memudahkan pekerjaan dan menghasilkan pemasangan yang lebih rapi.

Cara Pasang Keramik Lantai yang Tahan Lama dan Cantik

Cara Pasang Keramik Lantai yang Tahan Lama dan Cantik

Berikut ini langkah cara pasang keramik lantai yang tepat sehingga hasilnya tahan lama dan cantik.

1. Membuat Garis Panduan

Sebelum mulai menempelkan keramik, buat garis panduan menggunakan kapur atau tali untuk memastikan pemasangan lurus dan simetris. Mulailah dari tengah ruangan agar potongan keramik di pinggir terlihat seimbang dan hasil akhir lebih estetis.

2. Mengoleskan Perekat

Gunakan sekop bergerigi untuk mengoleskan perekat di lantai dengan lapisan yang rata. Oleskan sedikit demi sedikit agar perekat tidak mengering sebelum keramik ditempel. Pastikan seluruh permukaan yang akan dipasang keramik terlapisi perekat dengan baik.

3. Menempelkan Keramik

Letakkan keramik di atas perekat, tekan perlahan, lalu ketuk ringan dengan palu karet agar menempel rata. Gunakan tile spacer untuk menjaga jarak antar keramik agar garis nat nanti seragam. Lanjutkan pemasangan satu per satu sesuai pola yang sudah ditentukan.

4. Memotong Keramik di Area Tepi

Bagian tepi ruangan biasanya membutuhkan keramik yang dipotong sesuai ukuran. Gunakan mesin potong keramik agar hasil potongan presisi dan tidak mudah pecah. Pasang potongan keramik dengan cara yang sama seperti keramik utuh.

5. Mengecek Kerataan Pemasangan

Gunakan waterpass secara berkala untuk memastikan keramik rata dan tidak ada bagian yang lebih tinggi atau lebih rendah. Jika ada keramik yang menonjol, ketuk dengan palu karet atau angkat dan tambahkan perekat sesuai kebutuhan.

6. Membersihkan Sisa Perekat

Segera bersihkan sisa perekat yang keluar dari sela-sela keramik dengan spons basah sebelum mengering. Jika dibiarkan terlalu lama, perekat akan sulit dibersihkan dan dapat merusak tampilan lantai.

Tips Agar Keramik Lantai Lebih Tahan Lama

Tips Agar Keramik Lantai Lebih Tahan Lama

Perhatikan tips berikut ini agar kemarik lantai lebih tahan lama.

1. Pilih Keramik Berkualitas

Keramik berkualitas memiliki ketebalan seragam, permukaan rata, dan lapisan pelindung yang baik. Dengan memilih keramik yang bagus sejak awal, risiko keramik cepat retak, pecah, atau warnanya memudar dapat diminimalkan. Keramik berkualitas juga lebih tahan terhadap beban berat dan perubahan suhu.

2. Gunakan Perekat dan Nat yang Tepat

Perekat dan nat berfungsi memastikan keramik menempel kuat di lantai dan tidak mudah terlepas. Pastikan perekat yang digunakan sesuai jenis keramik, terutama untuk keramik besar atau area dengan kelembapan tinggi seperti kamar mandi. Nat yang baik juga mencegah air dan kotoran masuk ke celah-celah keramik.

3. Pastikan Permukaan Lantai Rata

Sebelum pemasangan, pastikan permukaan lantai benar-benar rata dan bersih. Permukaan yang tidak rata membuat keramik mudah bergeser, retak, atau bahkan patah ketika diinjak. Dengan dasar lantai yang solid, keramik akan lebih awet dan tidak mudah mengalami kerusakan.

4. Bersihkan Lantai Secara Rutin

Keramik perlu dirawat dengan cara dibersihkan secara teratur. Gunakan pembersih lantai yang lembut dan hindari bahan kimia keras yang bisa merusak lapisan keramik. Membersihkan lantai juga mencegah kotoran menumpuk di sela nat yang bisa menyebabkan noda permanen.

5. Hindari Menjatuhkan Benda Berat

Keramik bisa pecah jika terkena benturan benda berat. Hindari menjatuhkan barang seperti peralatan masak, benda logam, atau perabotan berat langsung di lantai. Jika memungkinkan, tambahkan pelindung seperti karpet di area yang sering digunakan untuk mencegah kerusakan.

6. Gunakan Sealant pada Nat

Agar lebih tahan lama, lapisi nat keramik dengan sealant atau pelapis khusus. Sealant melindungi nat dari kelembapan dan noda, sehingga nat tidak cepat menghitam atau berjamur. Selain membuat lantai lebih awet, langkah ini juga membantu menjaga tampilan keramik tetap bersih dan rapi.

Penutup

Memasang keramik lantai bukan sekadar menempelkan material ke permukaan, tetapi sebuah proses yang memerlukan perencanaan, ketelitian, dan keterampilan. Dengan teknik pemasangan yang benar, keramik lantai tidak hanya tampil cantik tetapi juga mampu bertahan dalam jangka waktu lama. Rumah pun akan terlihat lebih rapi, nyaman, dan bernilai lebih tinggi.

Kami menyediakan jasa bedah rumah dengan tukang profesional yang membantu segala kebutuhan kosntruksi kamu termasuk pasang keramik lantai. Informasi lebih lanjut dapat menhubungi WhatsApp di bawah ini.

Scroll to Top